Tulisan ini membahas mengenai hadis-hadis 'diskriminasi perempuan' dalam kitab Shahih Bukhari yang menurut sebahagian kalangan dianggap membeci dan memberikan ketidakadilan terhadap perempuan, serta bertentangan dengan kesetaraan laki-laki dan perempuan dalam al Qur'an. Dari hasil pembahasan disimpulkan bahwa ternyata hadis tersebut tidak bertentangan dengan nash al Qur'an bahkan
Kitab Fathul Izar merupakan pendidikan seks tingkat lanjut atau ditujukan bagi santri tingkat atas. Kitab itu berisikan kajian mengenai pendidikan seks, tata aturan, adab berhubungan, posisi kenikmatan dan larangan. Dalam kitab itu turut dijelaskan mengenai hari atau malam-malam yang diperbolehkan berhubungan seks yang dianjurkan agama.
Karya-karya tentang kontekstualisasi pemahaman hadis dalam bahasa Indonesia, biasanya hanya hasil-hasil terjemahan atau kajian tokoh. Salah satu dari yang tidak banyak itu adalah M. Syuhudi Ismail,
Pastinya, lebih tepat jika kita menyebut kitab satu ini sebagai kitab adab dan tata krama dalam pernikahan. Terkait dengan Kitab Qurrotul Uyun, di sini saya akan mencuplik sedikit tentang tutorial (adab dan tata krama) sebelum berhubungan suami istri : 1. Waktu Yang Afdhol Untuk Berhubungan Istri Adalah Sebelum dan Sesudah Isya'
Berikut adalah penjelasan tentang Etika, Posisi dan Peringatan dalam berjima. 1. Etika dalam Jima. Kitab Qurrotul Uyun tentang bab jima ini juga diterangkan tentang etika dalam jima. Ibnu Yamun mengingatkan beberapa etika yang sebaiknya dilakukan saat jima yaitu untuk menghindari menyetubuhi istri yang mana masih mengenakan pakaian.
Dari judul lengkap kitab ini, bisa kita fahami bahwa kitab Qurrotul 'Uyun adalah Syarah dari sebuah kitab yang berjudul 'Nadham Ibnu Yamun' yang dikarang oleh Syekh Abu Muhammad Qasim bin Ahmad bin Musa bin Yamun at-Talidiy al-Akhmasiy, yang berisi sekitar 104 bait Nadham terkait pernikahan. Dan kebetulan Nadham tersebut juga selesai
Membaca pikiran Syekh Muhammad al Tihany dalam Qurratul Uyun tentang sosok perempuan, yang nampak adalah perempuan ada dalam posisi kelas dua. Itu dapat dilihat ketika membaca syarah beliau, khususnya dalam huquq az-zawjayn (hak-hak suami istri).
Foto: Unsplash.com. Setelah membahas tahapan berhubungan intim dalam kitab Fathul Izhar, ada juga beberapa etika dalam melakukan hubungan intim yang perlu diperhatikan oleh suami. Menurut buku Wejangan Pengantin Anyar dan Terjemah Fathul Izhar oleh Firman Arifandi, berikut ini adab berhubungan intim dalam kitab Fathul Izhar yang dibagi menjadi
Kitab Qurratul Uyun adalah kitab yang membahas tentang adab (tata krama) pernikahan dan hal-hal lain yang berkaitan dengannya baik yang wajib dan yang mubah. Kitab ini mempunyai judul secara lengkap sebagai 'Qurrat al-Uyuun bi Syarhi Nadhmi Ibni Yamuun'. Qurratul Uyun sendiri adalah bahasa arab yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia
bagi yang ingin tahu tentang pernikahan, harap baca ini sebagai referensi. by moch_amin in Types > Business/Law, kitab
mKTLGeo.